Fenomena alam blue fire menyajikan pertunjukkan alam yang sangat luar biasa indahnya. Beruntungnya Indonesia menjadi satu dari dua tempat yang dapat melihat keindahan blue fire, sedangkan blue fire lainnya dapat dilihat di Islandia.
Mungkin blue fire masih terdengar asing di telinga Momopal. blue fire atau api biru merupakan fenomena alam yang terjadi karena hasil reaksi dari gas bumi yang bertemu dengan oksigen pada suhu tertentu. Sementara blue fire akan lebih terlihat ketika malam hari.
Kawah Ijen adalah satu-satunya kawah di Indonesia yang dapat melihat keindahan blue fire. Terletak di daerah Banyuwangi, juga merupakan salah satu objek wisata yang banyak diminati wisatawan lokal maupun asing. Jika momopal ingin melihat keindahan api biru yang memancar dari Kawah Ijen, akan lebih baik jika melihat pada pukul 03.00 hingga 04.00 pagi. Karena pada saat itulah warna birunya akan terpancar dan lebih terlihat terang.
Sebaiknya Momopal sudah mulai melakukan perjalanan pada pukul 01.00 pagi yang dimulai dari pos Paltuding. Dengan ketinggian 2.443 meter di atas permukaan laut, perjalanan menuju puncak Kawah Ijen bisa ditempuh dengan pendakian normal selama 3-4 jam. Setelah sampai di puncak kawah, Momopal akan melihat birunya kobaran yang berhamburan ke atas. Kilaunya cahaya biru membayar rasa lelah selama mendaki dan rasa dingin yang sampai membuat menggigil.
Setelah matahari mulai muncul perlahan cahaya biru mulai meredup, namun pemandangan akan tergantikan dengan keindahan warna hijau kebiruan dari Kawah Ijen. Momopal akan melihat danau yang memiliki kandungan asam yang sangat tinggi dan bahkan tercatat sebagai danau asam terbesar di dunia. Luas danau Kawah Ijen mencapai 5.466 hektar dengan kedalaman diperkirakan mencapai 200 meter. Jangan coba-coba mendekat ke arah danau, karena asamnya yang sangat tinggi, benda apapun yang masuk ke dalam danau akan cepat melebur.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Kawah Ijen ialah pada musim kemarau yang dimulai dari Bulan Maret–Agustus. Pada saat itulah langit dimalam hari akan terlihat lebih cerah sehingga blue fire bisa terlihat juga dengan jelas tanpa tertutup kabut lebih tebal lagi.
Karena akan melakukan pendakian yang cukup panjang, sangat disarankan agar Momopal menjaga kesehatan dan menyiapkan fisik yang kuat. Dalam pendakian Momopal akan menemukan trek sepanjang 1,5 kilometer yang memiliki kemiringan 40 derajat. Jangan lupa membawa jaket dan sarung tangan.
Tidak perlalu jauh-jauh hingga ke Islandia untuk menyaksikan fenomana blue fire, di Indonesia negeri kita tercinta pun ada. Momopal tidak perlu lagi memasukkan Kawah Ijen menjadi salah satu destinasi liburan yang harus dikunjungi bersama Momotrip!
source image : google.com