Media sosial memang selalu menjadi alat untuk memperkenalkan suatu hal secara luas, salah satunya yang selalu menjadi trending hingga saat ini ialah dunia traveling. Untuk generasi milenial sekarang ini traveling adalah hal mutlak yang harus dilakukan, mengeksplore alam Indonesia yang tidak ada habisnya. Ada banyak tempat di negeri ini yang sangat layak untuk kamu kunjungi.
Di Bandung ada tempat yang sejak tahun 2014 lalu selalu banyak dikunjungi oleh wisatawan, namanya Tebing Keraton. Tentu Momopal sudah tidak asing dengan nama ini, bahkan sepertinya diseluruh media sosial sudah banyak ditemukan hashtag Tebing Keraton. Hal itu menunjukkan bahwa tempat yang memang hits di Bandung ini selalu ramai oleh para pecinta traveling khususnya pemburu keindahan alam.
Nama Tebing Keraton sendiri dicetuskan oleh founder atau penemu tebing itu sendiri, yaitu Bapak Asep. Tebing dalam bahasa sunda disebur Gawir, Keraton artinya kemewahan alam, kemegahan alam dan keindahan alam yang bisa disaksikan secara bersama.
Puncak Tebing Keraton menjadi tujuan utama oleh wisatawan. Dengan ketinggian 1.200 meter Momopal dapat melihat hamparan pepohonan yang hijau. Lebatnya pepohonan tersebut berasal dari hutan Tahura Djuanda. Duduk di atas puncak Tebing Keraton Momopal akan melihat pohon-pohon tersebar luas dengan aura kenyamanan ditambah lagi udaranya yang sangat sejuk.
Waktu yang pas untuk melihat pemandangan dari ketinggian Tebing Keraton ialah pagi dan sore hari, yaitu pada saat sunsrise dan sunset. Di pagi hari akan ada kabut-kabut yang menyelimuti setiap pepohonan, lalu ketika matahari mulai terbit sinarnya menyelinap masuk ke sela-sela pohon. Kabut dan sinar matahari di antara pepohonan adalah objek fotografi yang sangat bagus untuk diabadikan.
Menyaksikan matahari terbenam juga menjadi pilihan yang bagus. Sunset bagi sebagian orang adalah hal yang romantis, apa lagi jika melihatnya dengan orang tersayang. Momopal dapat mengabadikan keindahan langit biru dengan warna siluet keemasan yang menyelingkupi jajaran pepohonan dari Tahura Djuanda. Indah dan romantis bukan?
Tebing Keraton berada di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ir. H. Juanda wilayah Dago atas. Dari Pasteur waktu yang ditempuh kurang lebih 60 menit untuk sampai ke Tebing Keraton. Sekitar 100 meter terakhir perjalanan sangat curam dan berbatu, jadi sangat disarankan untuk lebih berhati-hati.
Source Image: Google.com
